KELUARGA BESAR SMP NEGERI 2 AMPELGADING

Foto Bersama Pengawas Pendidikan, Kepala Sekolah, Staf dan Guru serta Tenaga Kependidikan

PENGARAHAN DARI GURU MAPEL SEBELUM KEGIATAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani,

KEGIATAN OLAHRAGA

men sana in corpore sano (di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat)

NUANSA KELAS YANG SEJUK DAN NYAMAN

Menunjang Kenyamanan dalam kegiatan proses pembelajaran peserta didik

PEMBELAJARAN MANDIRI DAN MENYENANGKAN

Membantu menumbuh kembangkan potensi Peserta didik secara madiri sesuai dengan, IQ, EQ dan SQ yang dimiliki

Tampilkan postingan dengan label SMPN 2 Ampelgading. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SMPN 2 Ampelgading. Tampilkan semua postingan

Senin, 09 September 2024

Kegiatan Perjusa di SMPN 2 Ampelgading: Pengalaman Penuh Pelajaran

Poster Kegiatan Perjusa

Pada tanggal 30-31 Agustus 2024, SMP Negeri 2 Ampelgading berpartisipasi dalam kegiatan Perkemahan Jumat Sabtu (Perjusa) yang bertujuan untuk membentuk karakter siswa-siswi kelas 7,8 dan 9 dalam hal kemandirian, kedisiplinan, tanggung jawab, serta kerja sama. Kegiatan ini dilaksanakan di SDN 3 Sonowangi dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan.

Persiapan dan Perlengkapan.

Sebelum memulai kegiatan, setiap peserta diwajibkan untuk membawa perlengkapan pribadi yang meliputi baju ganti, alat shalat, seragam pramuka lengkap, peralatan mandi, peluit, mantel, obat-obatan pribadi, serta alat tulis kantor (ATK). Selain itu, masing-masing regu juga harus membawa perlengkapan kelompok seperti kayu pramuka, bendera simapur, bendera morse, dan terpal untuk kegiatan pionering dan perlombaan.

Rundown Kegiatan Perjusa

Upacara Pembukaan

Jumat, 30 Agustus 2024

  1. 07.00-08.00 – Kedatangan peserta dan persiapan perkemahan.
  2. 08.00-11.00 – Pendirian tenda, di mana peserta berlatih kerja sama dengan anggota regu masing-masing.
  3. 11.00-13.00 – Waktu ISHOMA (Istirahat, Sholat, Makan).
  4. 13.00-14.00 – Upacara pembukaan, dipimpin oleh Kakak Pembina Pramuka yang memberikan arahan dan motivasi kepada peserta mengenai pentingnya nilai-nilai pramuka dalam kehidupan sehari-hari.
  5. 14.00-14.30 – Kegiatan game seru untuk mempererat kebersamaan antar peserta.
  6. 14.30-15.00 – Waktu ISHOMA singkat.
  7. 15.00-17.15 – Kegiatan penjelajahan di sekitar lingkungan sekolah, melatih keterampilan navigasi dan observasi alam.
  8. 17.15-19.30 – Waktu ISHOMA.
  9. 19.30-20.30 – Api unggun, sebagai simbol persatuan dan kebersamaan dalam pramuka, di mana seluruh peserta berkumpul untuk menyaksikan api unggun menyala.
  10. 20.30-22.00 – Acara pentas seni (Pensi), yang menampilkan bakat dan kreativitas siswa dalam bentuk drama, yel-yel, dan nyanyian.
Sabtu, 31 Agustus 2024

  1. 03.00-07.00 – Waktu ISHOMA, persiapan untuk kegiatan penjelajahan.
  2. 07.00-11.00 – Kegiatan penjelajahan tahap kedua.
  3. 11.00-12.30 – Waktu ISHOMA.
  4. 12.30-13.00 – Pembongkaran tenda dan pembersihan area perkemahan.
  5. 13.00-14.00 – Upacara penutupan yang menjadi puncak acara, sekaligus pengumuman regu terbaik yang telah menunjukkan kedisiplinan, keaktifan, dan kekompakan selama kegiatan.
Upacara Penutupan
Peraturan Perjusa

Agar kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar, panitia menetapkan beberapa peraturan yang harus dipatuhi oleh semua peserta, di antaranya:

  1. Tidak diperbolehkan membawa makeup atau rokok.
  2. Dilarang membawa benda tajam.
  3. Peserta harus menjaga sikap dan tutur kata, tidak boleh berkata kasar.
  4. Tidak diperbolehkan meninggalkan area perkemahan tanpa izin panitia.
  5. Waktu tidur harus digunakan untuk istirahat.
  6. Makanan yang disajikan harus dihabiskan, dan jika tidak habis, anggota regu harus membantu menghabiskannya.

Surat Pemberitahuan untuk Wali Murid

Sebagai bentuk informasi dan koordinasi dengan wali murid, sekolah mengirimkan surat pemberitahuan terkait kegiatan Perjusa ini. Dalam surat tersebut, dijelaskan mengenai waktu, tempat, dan peraturan yang harus diikuti oleh siswa. Selain itu, diinformasikan pula mengenai perlengkapan yang harus dibawa dan waktu penjemputan siswa setelah acara selesai.

Foto Kegiatan Persiapan Jelajah

Kesimpulan

Kegiatan Perjusa yang diikuti oleh partisipan SMP Negeri 2 Ampelgading berlangsung dengan sukses dan memberikan banyak pelajaran berharga bagi peserta. Selain membentuk karakter, kegiatan ini juga mengajarkan siswa untuk lebih mandiri, bertanggung jawab, dan bekerja sama dalam berbagai kegiatan. Para siswa terlihat antusias dan penuh semangat selama mengikuti rangkaian kegiatan, terutama saat acara api unggun dan pentas seni yang meriah. Diharapkan kegiatan ini dapat terus meningkatkan semangat persaudaraan dan kepramukaan di kalangan siswa.


Kegiatan SPAB (Satuan Pendidikan Aman Bencana) di SMPN 2 Ampelgading

Foto Bersama Pemateri, Tamu Undangan, dan Perwakilan Siswa-Siswi SMPN 2 Ampelgading.

SMP Negeri 2 Ampelgading telah melaksanakan kegiatan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) selama tiga hari berturut-turut, mulai tanggal 22 hingga 24 Agustus 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan warga sekolah dalam menghadapi potensi bencana, mengingat lokasi sekolah yang rawan bencana alam seperti gempa bumi, tanah longsor, dan erupsi gunung berapi.

Hari Pertama: Pembukaan dan Materi Dasar Pengurangan Risiko Bencana 

Sambutan-sambutan ketika SPAB.

Acara dimulai dengan pembukaan resmi pada pukul 09.00 WIB di aula sekolah, yang dihadiri oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga kependidikan. Kepala sekolah, Ibu Nunuk Puji Rahayu, S.Pd., M.Pd, memberikan sambutan dan mengingatkan pentingnya kesadaran terhadap bencana bagi seluruh warga sekolah. Sambutan kemudian dilanjutkan oleh Ketua 

Setelah pembukaan, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian materi dasar pengurangan risiko bencana oleh tim pemateri dari DMC Dompet Duafa dan Tim. Mereka menjelaskan berbagai potensi bencana di wilayah Ampelgading serta langkah-langkah mitigasi yang dapat dilakukan. Materi ini memberikan wawasan penting tentang langkah-langkah pencegahan dan tindakan cepat saat terjadi bencana.

Hari Kedua: Pembentukan Tim Siaga Bencana Sekolah (TSBS)

Foto Kegiatan: Kajian Resiko Bencana Partisipatif

Di hari kedua, fokus kegiatan adalah kajian risiko bencana partisipatif dan pembentukan Tim Siaga Bencana Sekolah (TSBS). Tim ini terdiri dari perwakilan siswa, guru, dan tenaga kependidikan yang siap siaga dalam menghadapi bencana. Selain itu, warga sekolah dilatih untuk mengenal jalur evakuasi serta membuat Rencana Aksi Sekolah (RAS) yang berisi langkah-langkah konkret penanggulangan bencana.

Hari Ketiga: Simulasi Evakuasi dan Pemadaman Kebakaran

Foto: Kegiatan Simulasi Evakuasi Gempa Bumi

Puncak kegiatan SPAB adalah simulasi evakuasi gempa bumi yang dilaksanakan pada hari ketiga. Seluruh warga sekolah mengikuti simulasi dengan tertib sesuai dengan jalur evakuasi yang telah ditetapkan. Tidak hanya itu, tim pemateri juga memberikan pelatihan tata cara pemadaman kebakaran menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), yang sangat penting untuk mengurangi risiko kebakaran di lingkungan sekolah.

Foto: Menggunakan APAR dan Simulasi Bencana


Penutupan dan Penyerahan Sertifikat

Foto: Penyerahan Sertifikat Kepada Kepala Sekolah SMPN 2 Ampelgading

Setelah tiga hari kegiatan yang padat dan penuh edukasi, acara ditutup dengan penyerahan sertifikat kepada para peserta yang telah mengikuti pelatihan dengan baik. Sertifikat ini sebagai bukti bahwa mereka telah siap untuk mengimplementasikan pengetahuan terkait mitigasi bencana di sekolah.

Kesimpulan

Kegiatan SPAB di SMP Negeri 2 Ampelgading merupakan langkah nyata dalam menciptakan budaya sadar bencana di kalangan warga sekolah. Dengan adanya pelatihan dan simulasi rutin, diharapkan SMPN 2 Ampelgading dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam hal kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Jumat, 30 Agustus 2024

Semarak HUT RI Ke-79 di SMP Negeri 2 Ampelgading: Lestarikan Tradisi Lama dengan Penuh Semangat!


Poster Semarak HUT RI ke-79 di SMPN 2 Ampelgading

Dalam rangka memperingati HUT RI ke-79, SMP Negeri 2 Ampelgading menggelar acara spesial bertajuk "Semarak Kemerdekaan" dengan tema "Lestarikan Tradisi Lama". Kegiatan ini diadakan selama dua hari, yakni pada tanggal 19-20 Agustus, dan diisi dengan berbagai lomba yang menghidupkan kembali permainan tradisional yang penuh makna.

Daftar Lomba dan Peraturannya

Acara Semarak HUT RI tahun ini menghadirkan berbagai lomba yang menarik dan menguji kekompakan serta semangat kebersamaan para siswa:

  1. Voly (Pa/Pi): Lomba voli dibagi menjadi dua kategori, yaitu untuk putra (Pa) dan putri (Pi). Lomba ini tidak hanya menguji kemampuan fisik dan strategi, tetapi juga kerja sama tim yang solid.


    Atas: Lomba Voly, Bawah: Lomba Futsal

  2. Futsal (Pa/Pi): Mirip dengan lomba voli, futsal juga dibagi menjadi kategori putra dan putri. Olahraga ini menuntut kecepatan, kelincahan, dan koordinasi tim yang baik.

  3. Estafet Kardus (Pi): Lomba ini khusus untuk para putri, di mana mereka harus bekerja sama dalam tim untuk menyelesaikan estafet dengan menggunakan kardus. Kreativitas dan kekompakan menjadi kunci utama dalam lomba ini. 

    Kiri: Estafet Kardus (Pi), Kanan: Kelereng

  4. Estafet Sarung (Pa): Untuk para putra, estafet sarung menjadi tantangan unik yang menggabungkan ketangkasan dan kerjasama tim. Lomba ini mengingatkan kita pada permainan tradisional yang sederhana namun penuh kegembiraan. 

    Dokumentasi Lomba Estafet Sarung Putra 

  5. Kelereng (Pa/Pi): Lomba ini terbuka untuk semua siswa dan menuntut konsentrasi serta ketepatan dalam menggiring kelereng menuju garis finish.

  6. Tarik Tambang(Pa/Pi): Salah satu lomba paling ikonik dalam perayaan HUT RI, tarik tambang menguji kekuatan fisik dan semangat persatuan di antara siswa. 

    Dokumentasi Lomba Tarik Tambang Putra Putri

  7. Gobak Sodor (Kelas 8): Khusus untuk kelas 8, lomba ini menghidupkan kembali permainan tradisional yang menuntut kelincahan dan strategi dalam menjaga area tim.

  8. Bentengan (Kelas 9): Untuk siswa kelas 9, lomba bentengan menjadi ajang untuk berkompetisi secara sportif dan menambah kebersamaan di antara teman sekelas.

Jadwal Acara

Pada hari pertama, semua lomba akan diadakan kecuali pertandingan final dan lomba Bentengan serta Gobak Sodor. Seluruh pertandingan final akan diadakan pada hari kedua, menambahkan ketegangan dan antusiasme dalam memperebutkan gelar juara.

Hadiah dan Penghargaan

Untuk menambah semangat kompetisi, sekolah telah menyiapkan hadiah uang tunai bagi para pemenang sesuai dengan tingkat kesulitan setiap lomba. Hal ini diharapkan dapat memotivasi para siswa untuk berpartisipasi dengan penuh semangat dan sportifitas.

Kegiatan Tambahan

Selain berbagai lomba yang seru, kegiatan ini juga diramaikan dengan kebiasaan membawa bekal ala ibu, di mana setiap siswa diharapkan membawa bekal makanan dari rumah. Untuk acara ini, siswa diminta untuk membawa bekal ekstra agar tetap energik dan tidak kelaparan selama mengikuti lomba-lomba.

Testimoni dan Harapan

Bu Nunuk, Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Ampelgading:

"Kegiatan ini bukan hanya sekedar perayaan kemerdekaan, tetapi juga sebuah upaya untuk melestarikan permainan tradisional yang mulai jarang dimainkan oleh anak-anak zaman sekarang. Kami berharap dengan acara ini, siswa-siswi SMP Negeri 2 Ampelgading dapat mengenal dan mencintai budaya serta tradisi lama yang penuh nilai-nilai positif."


Dengan tema "Lestarikan Tradisi Lama", Semarak HUT RI ke-79 di SMP Negeri 2 Ampelgading berhasil menghadirkan kegembiraan dan kebersamaan di antara para siswa. Mari kita terus jaga semangat kemerdekaan dengan menghargai dan melestarikan budaya serta tradisi bangsa kita. Merdeka!

Rabu, 17 Juli 2024

MPLS SMPN 2 Ampelgading Tahun Ajaran 2024/2025: Mengembangkan Karakter dan Menyemai Keceriaan



MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) SMPN 2 Ampelgading Tahun Pelajaran 2024/2025: 
Mengembangkan Karakter dan Menyemai Keceriaan

Pelaksanaan Upacara Pembukaan MPLS - SMPN 2 Ampelgading

    Selamat datang di SMPN 2 Ampelgading! Tahun ajaran baru selalu membawa semangat baru, terutama bagi siswa-siswa baru yang akan memulai perjalanan mereka di dunia pendidikan menengah pertama. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) adalah momen penting untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah yang baru serta membangun karakter dan sikap positif.

    Berikut adalah rangkuman kegiatan MPLS tahun ajaran 2024/2025 yang dirancang tidak hanya untuk mengenalkan lingkungan sekolah tetapi juga untuk mengembangkan karakter dan menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi para siswa.